MOJOKERTO, -Korem 082/CPYJ melaksanakan Upacara Bendera 17-an tanggal 17 Oktober 2022, bertempat di Lapangan Asrama Korem Cikaran Jalan Gajah Mada Nomor 4 Kota Mojokerto Senin, (17/10/2022).
Pada upacara kali ini, Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Unang Sudargo, S.H., M.M. diwakili Kasi ops Letkol Inf Seco Wiguno bertindak selaku Inspektur Upacara dan Komandan Upacara Kasetum Kapten Cba Khoirul Anam.Peserta upacara terdiri dari Para Dan/Kabalakrem, Para Kasi/Pasi Korem, Para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Korem 082/CPYJ wilayah Mojokerto Raya.
Dengan Susunan pasukan upacara 1SST Pamen Jajaran Korem 082/CPYJ, 1 SST Korsik Ajenrem 082/CPYJ, 1 SST Denpom V/2 Mojokerto, 1 SSK Balak Aju Jajaran Korem 082/CPYJ, 1 SST bersenjata Anggota Korem 082/CPYJ, 2 SST PNS Balak Jajaran Korem 082/CPYJ dan 1 SST Kodim 0815 Mojokerto.
Dalam amanatnya Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, S.E., M.A., M.Sc., M.Phil., Ph.D. yang di bacakan oleh Kasi ops Letkol Inf Seco Wiguno, selaku Inpektur Upacara pada intinya menyampaikan bahwa program periode triwulan ke IV pada bulan Oktober tinggal Tiga bulan lagi agar segera di selesaikan.
" Mari kita selesaikan program anggaran pada periode triwulan ke IV ini dengan sungguh-sungguh tanpa ada satu program pun yang ditinggalkan di TA. 2022. Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menilai Laporan Keuangan (LK) Kementerian Pertahanan (Kemhan) Tahun 2021 telah disajikan secara wajar pada posisi keuangan Kemhan tanggal 31 Desember 2021." Katanya.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
Dalam akhir tahun ini tepatnya bulan November tahun 2022, kita akan menjadi tuan rumah G20 di Bali, G20 atau Group of Twenty yang merupakan sebuah forum utama kerja sama ekonomi Internasional yang beranggotakan negara - negara dengan perekonomian besar di dunia, terdiri dari 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa.Pada kesempatan ini Indonesia ingin mengajak seluruh dunia untuk bahu-membahu, saling mendukung untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan. G20 merepresentasikan lebih dari 60% populasi bumi, 75% perdagangan global dan 80% PDB dunia.Kita harus mampu menunjukkan pada dunia bahwa kepemimpinan Indonesia di G20 bisa menghasilkan aksi dan solusi yang konkret, agar krisis dunia tidak berlanjut dan membangun dunia yang lebih mampu menghadapi tantangan-tantangan ke depan. Oleh karena itu TNI harus bersinergi dan bahu membahu untuk mensukseskan pelaksanaan G20." Tambah Panglima TNI.
Dalam menghadapi akhir 2022 ini, kita juga harus meningkatkan kewaspadaan terhadap timbulnya cuaca ekstrim yang akan melanda khususnya di wilayah-wilayah tertentu di Indonesia, oleh karena itu seluruh prajurit TNI hendaknya turut memantau dan mewaspadai perkembangan cuaca ekstrim yang akan melanda serta mengantisipasi dampak buruk yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrim seperti bencana alam banjir, tanah longsor dan sebagainya. TNI senantiasa harus menjadi garda terdepan dalam membantu kesulitan rakyat." Pungkasnya.
Baca juga:
Alumni Akmil 92 Bagikan Ribuan Paket Sembako
|
Selama upacara dilaksanakan tetap dengan mematuhi protokol kesehatan .(Penrem CPYJ)